TIM PKM PM UP45 MELAKUKAN INTERVENSI KONSELING TEMAN SEBAYA SEBAGAI UPAYA MENINGKATKAN MENTAL HEALTH AWARENESS DI SMK BERBUDI YOGYAKARTA

Pelaksanaan Intervensi Program PKM PM 2024 “Urip Iku Urup: Program Konseling Teman Sebaya sebagai Upaya Meningkatkan Mental Health Awareness di SMK Berbudi Yogyakarta”

Tempat: SMK Berbudi Yogyakarta

Waktu: 29 Mei 2024 – 3 Juni 2024

Tim PKM PM 2024:

1. Tiyas Wulandari
2. Maliqazuhra Iqbal
3. Meli Nur Hidayah
4. Anisa Zakiatun Nufus
5. Naeri Khasna

Pendamping: Ayu Gigih Rizkia, M.Psi., Psikolog

Peserta: Siswa kelas 10 SMK Berbudi Yogyakarta

Program PKM PM 2024 “Urip Iku Urup” merupakan program PKM PM 2024 dari Universitas Proklamasi 45. Program ini bertujuan untuk meningkatkan mental health awareness di kalangan siswa SMK Berbudi Yogyakarta melalui program konseling teman sebaya. Program ini telah lolos tahap pendanaan dan saat ini memasuki tahap intervensi.

Tahap pertama dari intervensi adalah pemilihan konselor teman sebaya. Tim PKM PM 2024 menyebarkan pre-test kepada seluruh siswa SMK Berbudi Yogyakarta. Pre-test ini berisi pertanyaan yang dirancang untuk mengukur potensi dan minat siswa dalam menjadi konselor teman sebaya. Dari hasil pre-test, terpilihlah 9 siswa yang memiliki potensi dan minat yang tinggi untuk menjadi konselor teman sebaya. Siswa-siswa terpilih ini kemudian diundang untuk mengikuti pelatihan konselor teman sebaya.

Pelatihan konselor teman sebaya dibimbing oleh Psikolog sekaligus dosen Universitas Proklamasi 45, Izzah Annisatur Rahma, M.Psi., Psikolog. Pelatihan ini berfokus pada peningkatan pemahaman tentang Mental Health Awareness. Peserta pelatihan diberikan pemahaman yang komprehensif tentang mental health awareness, termasuk definisi, jenis-jenis gangguan mental, faktor-faktor yang memengaruhi kesehatan mental, dan pentingnya menjaga kesehatan mental. Peserta pelatihan dilatih untuk menggunakan teknik-teknik konseling teman sebaya yang efektif. Peserta pelatihan juga dilatih untuk memahami bagaimana menanggapi dan bersikap dalam situasi konseling yang beragam, seperti ketika menghadapi siswa yang sedang mengalami kesulitan, atau ketika menghadapi situasi yang sensitif.

Setelah mengikuti pelatihan, konselor teman sebaya siap untuk menerapkan program konseling. Tim PKM PM 2024 Urip Iku Urup memilih board game monopoli sebagai media atau perantara konseling. Board game monopoli dipilih karena dianggap dapat membantu siswa untuk lebih terbuka dan nyaman dalam berdiskusi dengan konselor. Selain itu, board game monopoli juga dapat membantu konselor untuk lebih mudah memahami kondisi dan perspektif siswa.

Setelah program konseling berjalan sebanyak dua kali, Tim PKM PM 2024 Urip Iku Urup melakukan post-test untuk mengevaluasi efektivitas intervensi terhadap peningkatan mental health awareness siswa. Post-test ini berisi pertanyaan yang dirancang untuk mengukur tingkat pengetahuan dan kesadaran siswa tentang mental health. Selain post-test, Tim PKM PM 2024 juga memberikan kesempatan kepada siswa untuk memberikan feedback mengenai program konseling yang telah diterapkan. Feedback ini digunakan untuk memperbaiki dan meningkatkan program konseling di masa depan.

Pelaksanaan intervensi program PKM PM 2024 “Urip Iku Urup: Program Konseling Teman Sebaya sebagai Upaya Meningkatkan Mental Health Awareness di SMK Berbudi Yogyakarta” telah berjalan dengan lancar. Tim PKM PM 2024 Urip Iku Urup berharap program ini dapat memberikan dampak positif bagi mental health awareness siswa SMK Berbudi Yogyakarta dan juga berharap program ini dapat menjadi inspirasi bagi program-program serupa di masa depan.